Meriahkan HUT Ke 78 TNI, Kodim Sampang Gelar Lomba Seni Suara Alam Burung Perkutut

Komunitas pencinta burung perkutut dari sejumlah daerah di Jawa Timur memeriahkan lomba Seni Suara Alam Burung Perkutut bertajuk “Dandim Cup” tahun 2023 di Lapangan Gantangan Kec. Pangarengan Kab. Sampang. Lomba ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke- 78 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2023. Kegiatan dilaksanakan Kodim 0828 Sampang bekerjasama dengan Persatuan Pelestarian Perkutut Seluruh Indonesia Kabupaten Sampang dengan kepanitiaan Kepala desa Pangarengan H. Aksan.

BACA JUGA  Rembuk Stunting: Kolaborasi Babinsa dan Pemerintah untuk Generasi Sehat di Desa Ragung

Dalam sambutannya Mayor Inf Achmad Djaelani Kasdim 0828/Sampang menyampaikan,” Marilah kita memanjatkan puji syukur dan nikmat hari ini bahwa kita bisa berkumpul disini memperingati lomba burung perkutut di kecamatan pengarengan kab sampang dalam rangka HUT TNI KE 78. Perkenalan singkat Mayor Inf Achmad Djaelani Kasdim 0828/Sampang tentang pengalaman dinas dan keluarga, Dalam rangka lomba burung perkutut ini ajang tali silaturahmi dari 4 kabupaten para peserta yang ikut lomba dan pembinaan burung-burung yang bagus diwilayah nya.

BACA JUGA  Kasdim Sampang Dampingi Aba Idi Kukuhkan Satlinmas se-Kecamatan Omben

Keputusan juri mutlak tidak boleh/tidak bisa diganggu gugat apapun itu keputusannya dan tetap jaga sportifitas dalam lomba burung perkutut ini sehingga lomba akan dapat berjalan lancar, Dimanapun kita berada dan sampai kapanpun kita ber partisipasi dalam kegiatan apa saja, akan tercipta suasana yang tenang dan aman apabila kita sendiri bisa membawa diri dalam keadaan yang aman.

BACA JUGA  Kodim Sampang dan Polres Sampang Bersatu Patroli Pasca Pemilu 2024: Menjaga Keamanan, Kedamaian
Peringatan TNI tahun ini mengusung tema “TNI Patriot NKRI Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju”.

Ketua panitia lomba, H. Aksan menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan untuk pertama kalinya. Tidak hanya peserta dari sampang perlombaan seni suara alam perkutut ini juga diikuti berbagai kalangan termasuk komunitas pecinta burung perkutut luar kota sampang bahkan jajaran Madura sampai ke tanah Jawa timur.