Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat menghadiri tasyakuran peringatan HUT ke 78 Palang Merah Indonesia (PMI) di Pendopo Trunojoyo Sampang.
Hadir dalam kesempatan tersebut Perwakilan Forkopimda Sampang, Perwakilan Cabang Disdik Provinsi Jatim Wilayah Sampang, Kepala OPD di lingkungan Pemkab Sampang, Kepala Sekolah dan Pembina PMR se Kabupaten Sampang
Ketua PMI Sampang H. Anwari Abdullah dalam laporannya menyampaikan bahwa ada beberapa kegiatan yang digelar dalam rangka menyambut HUT ke 78.
“Kami melaksanakan banyak rangkaian Kegiatan diantaranya Jumbara PMR dengan melibatkan banyak sekolah kemudian donor darah,” ungkapnya.
Momentum HUT ke 78 PMI diharapkan dapat memupuk kebersamaan dan sinergi untuk terus berkontribusi kepada masyarakat.
Sementara itu, Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat menyampaikan bahwa dalam kurun waktu usia 78 tahun, PMI telah banyak berkiprah untuk masyarakat utamanya di Kota Bahari.
“Selama kurun waktu 78 tahun, PMI banyak berkiprah dalam kegiatan kemanusiaan, ikhlas membantu dan meringankan beban sesama manusia,” ungkapnya.
Aba Ab mengungkapkan kiprah PMI seperti halnya saat masyarakat mengalami kesusahan akibat bencana alam seperti banjir, angin puting beliung, kebakaran bahkan saat Pandemi Covid-19 beberapa waktu yang lalu.
Pihaknya juga mengapresiasi kesuksesan kegiatan lima tahunan sekali yaitu Jumbara PMR yang digelar beberapa waktu lalu sebagai wadah mengasah skill dan menjadi ajang silaturahmi para Palang Merah Remaja.
Dalam momen tasyakuran tersebut, Wabup mengajak untuk memaknai sebagai rasa syukur sehingga PMI selalu hadir di garis terdepan untuk membaktikan diri dalam tugas kemanusiaan.
“Walau banyak sekali hambatan dan rintangan yang dijumpai, kami Pemerintah Daerah optimis segala kesulitan dan rintangan akan menjadikan PMI semakin matang,” ungkapnya.
Aba Ab juga mengingatkan agar PMI Kabupaten Sampang terus membina pola kaderisasi agar tidak kekurangan SDM relawan yang menjadi ujung tombak kegiatan kepalangmerahan.
“Jika kaderisasi berjalan terus muncul relawan muda PMI yang mewarisi pengetahuan, ketrampilan, dedikasi dan profesionalisme,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, diserahkan penghasilan kepada pendonor terbanyak dan para peraih juara ajang Jumbara PMR ke IX.