Kepala Desa Pasarenan atau pak klebun panggilan orang Madura (Moh. Yasin) gabung dengan warga di sekitar lokasi proyek fisik terjalin dengan baik. Kebersamaan yang begitu kuat antara tentara dan rakyat menjadi pemandangan sehari-hari. Satgas TMMD ke 117 yang berada di bawah Komando Kodim 0828/Sampang bisa membaur dengan warga Desa Pasarenan, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang.
Melihat warganya ikut bekerja membantu proyek Sekolah Dasar Negeri Pasarenan 2, Yasin pun tidak ingin berpangku tangan. Kepala Desa Pasarenan ini dengan semangat ikut terjun bersama warga untuk membantu personel TMMD di sasaran pembangunan SDN Pasarenan 2, Aksi kepala desa memacu semangat dan antusiasme warga lain, begitu melihat kepala desa ikut bekerja.
“Saya terpacu dengan semangat Bapak-Bapak TNI, saya bersama warga tidak mungkin saja menjadi penonton di rumah sendiri. Kami ingin juga menikmati kebersamaan bersama bapak tentara yang tanpa mengenal lelah membangun desa kami,” ujar Yasin saat merapikan sekopnya kala ditemui di proyek pembangunan SDN tersebut.
Menurut Yasin, proyek TMMD membuat aktivitas di desanya menjadi lebih menggeliat. Hal itu lantaran Desa Pasarenan kedatangan personel TNI yang didatangkan dari Kota Surabaya dan Pamekasan kemudian menyeberang ke Pulau Madura, hingga tinggal di lokasi TMMD selama sebulan penuh. Karena itu, ia bersama warga tentunya merasa malu kalau hanya berdiam diri tak membantu TNI dalam mendukung percepatan proyek fisik TMMD.
“TMMD hadir banyak memberikan manfaat dan pengetahuan baru bagi kami, saya mewakili masyarakat Pasarenan menerima dengan tangan terbuka dan mendukung penuh pelaksanaan tugas TMMD disini,” ucap Yasin menjelaskan.
Pada kesempatan yang sama, salah satu warga Desa Pasarenan, Halili menyampaikan rasa bangga atas perjuangan para personel TNI dalam menyukseskan jalannya TMMD. Menurut dia, dedikasi satgas dalam membangun saluran air sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar. Hal itu lantaran bisa membantu para guru akan merasa nyaman ketika proses belajar mengajar.
“Mereka meninggalkan anak istrinya untuk membangun desa kami, saya haru dengan perjuangan Bapak–Bapak tentara ini, mereka berbuat tanpa pamrih dan tak kenal waktu,” kata Halili. Dia pun mendoakan semua personel dan warga yang ikut mendukung terselenggaranya proyek TMMD diberikan kesehatan sampai akhir. Dengan begitu, pelaksanaan TMMD di Kecamatan Kedungdung berjalan lancar sehingga meninggalkan warisan pembangunan yang dapat dirasakan oleh penduduk sekitar.